Pradigma zaman kini

Kehidupan yang mengarah 1dimensi
sebelumnya tulisan dibawah ini hanya merupakan buah pemikiran dari pelajar bodoh,maka kiranya ada kesalah pahaman mohon dimaklumi adanya.
zaman sekarang banyak manusia yang tidak sadar atas hidupnya,bukan berati gila atau pun kehilangan akal sehatnya,melainkan mereka terperangkap oleh peradaban zaman yang semakin mengarah pada ruang/lingkup 1dimensi,bukankah semua orang menginginkan harta melimpah ? ? bisakah kita merenung sejenak tentang zaman yang kita hadapi sekarang?? Apa yang di cari-cari dalam hidopnya,,uang bukan!! Sadarlah anda semua bahwa uang adalah alat/pijakan kita menuju kehidupan yang abadi kelak
*bahkan ada yang lebih tragis lagi yang menyangkut tentang pendidikan,,,pendidikan di indonesia sekarang cenderung memiliki ruang 1dimensi,,pendidikan formal yang mendominasi dari negri barat ini mengarah pada matrealis,buktinya ketika anda bersekolah dan anda melangkah ke pendidikan yang lebih tingi dan lebih tinggi lg,,apa yang anda cari??Pekerja'an yang layak kah? atau sekedar mencari gelar saja??Buat apa punya gelar tapi tak di manfa'atkan, sedangkan untuk mendapatkan gelar itupun anda harus merogoh kantong dalam-dalam,,tentunya untuk di jual(untuk kerja) bukan? Semuanya akan kembali pada materi..Sadarkah anda,bahwa materi yang anda dapatkan itu akan habis/rusak dengan sendirinya, bahkan anda juga dituntut untuk menjaga dan mempergunakan dengan sebaik-baiknya.
Adakah orang sekarang yang merasa cukup atas hasil materi yang dia dapat,,pasti dia akan merasa kurang, memang sudah menjadi tabi'at kalau manusia punya sifat ingin yang lebih,tapi adakah mereka yang menjadikan rasa inginnya ke arah yang lebih baik sehingga timbul adanya rasa syukur.
Memang kea'adaan indonesia seperti inilah yang di inginkan kaum barat,secara tidak langsung kita terjajah oleh mereka, namun kita tidak sadar akan keada'an ini, makin maraknya barang-barang elektronik,sekolah/universitas berlomba-lomba meraih predikat international,anak muda yang mengikuti trend mode zaman sampai-sampai budaya pun mereka jajah,memang pada dasarnya budaya tidak bisa di hancurkan/dirusak,tapi mereka lebih cerdik,dengan memasukkan budaya mereka yang dibungkus dengan nilai materi,akhirnya budaya kita pun tersingkirkan dan realitanya pada zaman sekarang mayoritas anak mudanya terlena dengan tradisinya, ada apa di balik semua ini??Apakah ini pertanda semakin dekatnya hari akhir,,,sungguh tragis,,!!
Maka dari itu sobat, kita jangan terlalu terpaku pada hal2 yang berbau materi, sebab ada kta bijak dari orng alim" bila kita menanam padi maka rumput pun akan tumbuh" pengertiannya; apabila kita beramal akhirat maka amal dunia pun juga ikut,,begitulah kiranya yang dapat saya pahami,, ada lagi yang berkata "apabila seorang cinta terhadap dunia, maka dunia akan menyibukkan orang itu dari kesibukan duniawi
he,,he,,alur tulisannya koq gak mengarah 1dimensi y?He,,he,, nmany jg blajar !! So jgn matrealis sobat,,,