WELCOME

SELAMAT DATANG DI BLOG PRIBADI MOECHTAR EL-NAOEMI, SILAHKAN ANDA MEMBACA-BACA ARTIKEL YANG ANDA SUKA, TAPI JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK ANDA/COMENT POSITIF YANG UNTUK KAMI SANGAT BERARTI . . . . THANKS YOUR VISITED SELAMAT MEMBACA ! ! ! !
English Arabic French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Chinese Simplified

Kamis, 25 Maret 2010

Riwayat Asal Kejadian Nabi Adam a.s.

Pada suatu ketika Allah s.w.t. menitahkan Malaikat Jibril supaya turun ke bumi untuk mengambil sebahagian tanahnya untuk dijadikan bahan mencipta Adam. Namun ketika tiba di bumi, bumi enggan tanahnya diambil untuk dijadikan Adam, hingga bumi bersumpah, demi Allah ia tidak akan rela sebahagian tanahnya dijadikan Adam. Kerana ia bimbang kelak Adam akan berbuat maksiat kepada Allah.

Lalu Jibril kembali ke hadrat Tuhan, ia tidak dapat berbuat apa-apa apabila mendengar sumpahnya bumi. Kemudian Allah menitahkan malaikat Mikail turun pula ke bumi dengan maksud yang sama, namun setelah mendengar perkataan bumi seperti apa yang dikatakan kepada Jibril, Mikail pun tidak dapat berbuat apa-apa, kembali ke hadrat Allah dengan tangan hampa.

Akhir sekali Allah menyuruh Malaikat Izra'il turun ke bumi untuk mengambil tanah. Kata Allah: "Hai Izra'il engkau kini Aku tugaskan mengambil tanah. Meskipun bumi bersumpah-sumpah dengan ucapan bagaimanapun, jangan engkau undur. Katakan bahawa kerjakan atas perintah dan atas nama-Ku."

Setelah Izra'il tiba di atas bumi, dia berkata: "Hai bumi, ketahuilah kedatanganku ke mari atas perintah Allah dan atas nama Allah. Jika engkau membantuh atas pekerjaanku ini, bererti engkau membantah perintah Allah dan tentunya engkau tidak ingin menjadi makhluk yang durhaka kepada Allah, bukan?".

Mendengar perkataan Izra'il, maka bumi tidak dapat berkata apa-apa kecuali membiarkan Izra'il mengambil tanahnya dengan tidak banyak reaksi. Setelah Izra'il mengambil beberapa jenis tanah, kembalilah dia ke hadrat Illahi.

Kata Allah: "Ya Izra'il, pertama engkau yang Aku tugaskan untuk mengambil tanah, dan kemudian di belakang hari kelak engkau pula yang Aku tugaskan untuk mencabut roh manusia."

"Jika demikian hamba bimbang yang hamba ini akan jadi dibenci anak Adam kerana pekerjaan hamba ini," kata Izra'il.

"Tidak," jawab Allah: "Tidak mereka akan memusuhi engkau. Aku yang mengaturnya. Lalu Aku jadikan sebab-sebab untuk mendatangkan kematian mereka. Sebab terbunuh, sebab terbakar, sebab sakit dan sebagainya."

Mengikut keterangan para Ulama bahawa tanah-tanah itu adalah seperti berikut:

01. Tanah tempat bakal berdirinya Baitul Muqaddis
02. Tanah Bukit Tursina
03. Tanah Iraq
04. Tanah Aden
05. Telaga Al-Kautsar
06. Tanah tempat bakal berdirinya Baitullah
07. Tanah Paris
08. Tanah Khurisan
09. Tanah Babylon
10. Tanah India
11. Tanah Syurga Firdaus
12. Tanah Tha'if

Kata Ibnu Abbas:

* Kepala Adam dari tanah Baitul Muqaddis, kerana di situlah berada otak manusia dan di situlah tempat akal.

* Telinganya dari tanah Bukit Tursina, kerana ia alat pendengar tempat penerima nasihat.

* Dahinya dari Iraq, kerana di situ tempat sujud kepada Allah.

* Mukanya dari tanah Aden, kerana di situ tempat berhias dan tempat kecantikan.

* Mata dari tanah telaga Al-Kautsar, tempat untuk menarik perhatian.

* Giginya dari tanah telaga Al-Kautsar, tempat untuk memanis-manis.

* Tangan kanannya dari tanah ka'abah, untuk mencari nafkah dan kerja-kerja sesama manusia.

* Tangan kirinya dari tanah Paris, tempat beristinjak.

* Perutnya dari tanah Khurasan, tempat lapar dan haus.

* Kemaluannya dari tanah Babylon. Di situ tempat sex (berahi) dan tipu daya syaitan untuk menjerumuskan manusia ke lembah dosa.

* Tulang dari tanah Bukit Tursina, alat peneguh tubuh badan.

* Dua kakinya dari tanah India tempat berdiri dan berjalan.

* Hatinya dari tanah syurga Firdaus, kerana di situ tempat iman, keyakinan, ilmu, kemahuan dan sebagainya.

* Lidahnya, dari tanah Tha'if tempat mengucap kalimat syahadat, bersyukur dan berdoa kepada Tuhan.


-- Dipetik dari Mingguan Famili Disember 1997




@@@-----------------------------------------------------------------------------@@@

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kami tunggu kritik dan saran yang membangun dari anda !!!

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
~@~Sahabat yang sejati adalah orang yang dapat berkata benar kepada anda, bukan orang yang hanya membenarkan kata-kata anda~@~Naluri berbicara kita akan mencintai yang memuja kita, tetapi tidak selalu mencintai yang kita puja~@~Seseorang yang oprimis akan melihat adanya kesempatan dalam setiap malapetaka, sedangkan orang pesimis melihat malapetaka dalam setiap kesempatan~@~Orang besar bukan orang yang otaknya sempurna tetapi orang yang mengambil sebaik-baiknya dari otak yang tidak sempurna~@~Memperbaiki diri adalah alat yang ampuh untuk memperbaiki orang lain~@~Cinta akan menggilas setiap orang yang mengikuti geraknya, tetapi tanpa gilasan cinta, hidup tiada terasa indah~@~Dalam perkataan, tidak mengapa anda merendahkan diri, tetapi dalam aktivitas tunjukkan kemampuan Anda~@~Tegas berbeda jauh dengan kejam. Tegas itu mantap dalam kebijaksana sedangkan kejam itu keras dalam kesewenang-wenangan~@~Watak keras belum tentu bisa tegas, tetapi lemah lembut tak jarang bisa tegas~@~Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun~@~Kita semua hidup dalam ketegangan, dari waktu ke waktu, serta dari hari ke hari; dengan kata lain, kita adalah pahlawan dari cerita kita sendiri~@~Istilah tidak ada waktu, jarang sekali merupakan alasan yang jujur, karena pada dasarnya kita semuanya memiliki waktu 24 jam yang sama setiap harinya. Yang perlu ditingkatkan ialah membagi waktu dengan lebih cermat~@~